Komite Olimpiade Internasional (IOC) mengutuk keras pelanggaran Gencatan Senjata Olimpiade oleh pemerintah Rusia. Gencatan senjata Olimpiade telah diadopsi menjadi Resolusi PBB oleh Majelis Umum PBB pada 2 Desember 2021 melalui konsensus dari 193 Negara Anggota PBB. Gencatan Senjata Olimpiade dimulai tujuh hari sebelum dimulainya Olimpiade, pada 4 Februari 2022, dan berakhir tujuh hari setelah penutupan Paralimpiade.
Hari ini, Presiden IOC Thomas Bach kembali menegaskan seruannya untuk perdamaian, yang sebelumnya dia katakan dalam pidato di Upacara Pembukaan dan Upacara Penutupan Olimpiade.
Pada Upacara Pembukaan, dia meminta otoritas politik: untuk “Amati komitmen Anda terhadap Gencatan Senjata Olimpiade ini. Beri kesempatan pada perdamaian.”
Pada Upacara Penutupan, Bach meminta para pemimpin politik "untuk mengambil inspirasi" oleh "contoh solidaritas dan perdamaian" yang ditunjukkan oleh para atlet Olimpiade.
Menyusul serangan Rusia terhadap Ukraina, IOC sangat prihatin dengan keselamatan Komunitas Olimpiade di Ukraina. IOC telah membentuk satuan tugas untuk memantau situasi dengan cermat dan untuk mengoordinasikan bantuan kemanusiaan kepada anggota Komunitas Olimpiade di Ukraina jika memungkinkan.
