Komite Olimpiade Indonesia mendorong Komplek Olahraga Jakabaring di Palembang untuk kembali menjadi tuan rumah kompetisi internasional saat bertemu dengan delegasi KONI Sumatra Selatan pada Selasa (9/3) di Jakarta.
Delegasi KONI Sumatra Selatan dipimpin langsung oleh ketua umumnya, Hendri Zainuddin, dan diterima oleh Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia, Raja Sapta Oktohari, yang didampingi oleh Sekretaris Jenderal Ferry J. Kono, serta anggota komite eksekutif, Teuku Arlan Lukman dan Indra Gamulya.
Komite Olimpiade Indonesia memang secara aktif mendorong federasi olahraga nasional untuk mencalonkan Indonesia sebagai tuan rumah kompetisi internasional, dan keinginan KONI Sumsel untuk menjadi tuan rumah kompetisi olahraga internasional disambut baik.
Okto mengatakan bahwa Komplek Olahraga Jakabaring merupakan salah satu fasilitas olahraga di Indonesia yang sudah terbukti kapasitasnya untuk menggelar kompetisi multievent, seperti Asian Games 2018.
“(Jakabaring) sebagai salah satu fasilitas olahraga terintegrasi di Indonesia. Kami akan membantu KONI Sumsel, terutama dalam berdiskusi dengan federasi olahraga, baik di Asia, seperti OCA, maupun internasional, untuk menjadi tuan rumah ajang multievent di masa depan,” kata Okto.
Komplek Olahraga Jakabaring dibangun saat Sumatra Selatan ditunjuk sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional XVI tahun 2004. Komplek olahraga ini memiliki berbagai fasilitas, seperti Stadion Gelora Sriwijaya, stadion tenis, stadion akuatik, lapangan bisbol dan sofbol, arena panjat dinding, arena sepatu roda, lintasan boling, serta danau untuk kompetisi dayung dan ski air. Selain itu, Jakabaring juga memiliki fasilitas perkampungan atlet dan Gedung sports science.
Sejak diresmikan, Komplek Olahraga Jakabaring telah menjadi tuan rumah berbagai kompetisi olahraga, seperti PON, SEA Games, Asian Games, Islamic Solidarity Games, Piala AFC, dan Liga Champions AFC.
