Komite Olimpiade Indonesia mendukung penuh keinginan Ikatan Motor Indonesia (IMI) untuk berpartisipasi dalam kompetisi balap dengan format Olimpiade, Motorsport Games, yang diinisiasi oleh badan balap mobil dunia, FIA.
Rifat Sungkar, yang saat ini masuk dalam kepengurusan IMI yang baru, mengatakan bahwa IMI berencana untuk mengirim atlet untuk turun dalam beberapa nomor pada FIA Motorsport Games, yang meliputi lomba roda dua, roda empat, dan balap digital.
"Kami berencana mengirim pembalap ke Motorsport Games berikutnya. Dari 16 nomor, kami akan memilih yang paling populer di Indonesia, terutama di nomor roda dua, formula, reli, digital, dan drifting," kata mantan juara reli nasional ini, Rabu (10/3).
Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia, Raja Sapta Oktohari, menyambut baik rencana ini karena akan mengibarkan bendera Merah Putih di kompetisi internasional.
"NOC Indonesia mengapresiasi rencana IMI untuk mengirimkan pembalapnya berkompetisi dalam Motorsport Games. Ini gelaran yang inovatif, dan kami yakin dapat meningkatkan posisi Indonesia di olahraga balap," kata Okto.
Rencana ini adalah pertama kalinya Indonesia tampil dalam kompetisi ini. Tahun ini menjadi gelaran kedua dari Motorsport Games, setelah gelaran pertama pada tahun 2019 di Roma, Italia. Kompetisi tahun ini akan berlangsung di Prancis, dengan Sirkuit Paul Ricard sebagai salah satu venue, Oktober mendatang. Rencananya akan ada 18 nomor, tiga kali lebih banyak daripada tahun pertama. Pada gelaran pertama, 49 negara berpartisipasi di Sirkuit Vallelunga, dan Rusia tampil sebagai juara umum.
