Komite Olimpiade Asia mengeluarkan panduan dalam pencegahan manipulasi kompetisi di olahraga.
Dokumen ini menandai langkah maju dalam menghadapi dan menangani masalah yang ada dalam gerakan Olimpiade dan memberi 45 komite olimpiade nasional anggota OCA instruksi jelas tentang apa yang harus diwaspadai dan bagaimana mengikuti prosedur secara sistematis.
Aturan OCA tentang Pencegahan Manipulasi Kompetisi (PMC) memiliki delapan bab, yang meliputi definisi manipulasi kompetisi, pelanggaran seperti taruhan atau mengatur untuk mendapatkan hasil pertandingan, prosedur disiplin, tindakan dan sanksi sementara.
Dalam edaran kepada NOC pada 12 Mei, Direktur Jenderal OCA Husain Al Musallam mengatakan, "OCA, dalam usahanya untuk melindungi kepentingan atlet yang berpartisipasi dalam berbagai Asian Games dan membuat kondisi dan kompetisi, telah menyusun Aturan Pencegahan Manipulasi Kompetisi (PMC)."
"Panduan ini sepatutnya disetujui oleh Dewan Eksekutif OCA dan akan diterapkan dalam Asian Games mendatang, dimulai dari Asian Youth Games Shantou."
Direktur Jenderal OCA meminta NOC untuk membagikan panduan ini kepada seluruh atlet, pengurs, dan otoritas lain yang relevan di dalam negeri atau wilayah mereka untuk meningkatkan kesadaran tentang bagaimana mengidentifikasi sumber-sumber dan lalu menindaklanjuti langkah demi langkah sesuai panduan.
Asian Youth Games ketiga akan berlangsung di Shantou, sebuah kota pelabuhan di Provinsi Guangdong, dari 20-28 November 2021.