*Tujuh Kandidat Calon Presiden IOC Menggantikan Thomas Bach*
JAKARTA (18/9/2024) - Komite Olimpiade Internasional (IOC) mengumumkan tujuh kandidat yang menjadi calon Presiden terbaru menggantikan Thomas Bach pada IOC Session yang akan digelar di Yunani 18-21 Maret 2025.
Bach dipastikan tidak akan kembali mencalonkan diri sebagai Presiden IOC untuk di periode ketiganya. Bach mematuhi batas maksimum kepemimpinan dalam piagam IOC yakni 12 tahun yang akan berakhir pada 2025.
Dikutip dari situs resmi IOC, ketujuh kandidat tersebut adalah Pangeran Feisal Al Hussein (Yordania), Lord Sebastian Coe (United Kingdom), Johan Eliasch (Swedia), David Lappartient (Prancis), Juan Antonio Samaranch (Spanyol) Morinari Watanabe dari Jepang, serta Kirsty Coventry dari Zimbabwe.
“Kami membangun komunikasi dengan semua kandidat Presiden IOC. Sebagaian besar dari para kandidat memiliki relasi yang baik dengan NOC Indonesia, baik secara institusi maupun perorangan,” kata Raja Sapta Oktohari, Kwtua Umum Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia).
Pangeran Feisal al Hussein merupakan anggota keluarga kerajaan Yordania yang secara konsisten mendukung perkembangan olahraga di tanah Arab. Saat ini ia menjabat sebagai presiden Komite Olimpiade Yordania sekaligus Presiden Jordan Volleyball Federation dan sempat menduduki berbagai posisi di IOC.
Sebastian Coe merupakan Olimpian Atletik dari nomor lari jarak menengah, yang terkenal usai meraih dua medali emas di nomor 1.500 meter pada Olimpiade 1980 dan 1984. Sejak 2015 sampai saat ini, Coe yang berusia 67 tahun itu menjabat sebagai presiden World Athletics.
Eliasch saat ini menjabat sebagai presiden Federasi Ski Internasional (International Ski Federation/FIS) asal Swedia. Pria berusia 62 tahun itu juga merupakan IOC Member.
David Lappartient merupakan Presiden Union Cycliste Internationale (UCI) untuk tiga periode sejak 2017. Namanya tercatat sebagai IOC Member sekaligus Ketua Komisi Esport IOC serta Presiden France National Olympic Committee yang baru saja sukses menggelar Olimpiade Paris 2024.
Juan Antonio Samaranch Jr. saat ini menjabat sebagai wakil presiden IOC. Langkahnya maju sebagai kandidat President IOC dipercaya mengikuti jejak ayahnya, Juan Antonio Samaranch, yang menjabat sebagai presiden IOC dari 1980 hingga 2001.
Kandidat lainnya yakni Presiden Federation International Gymnastic (FIG) asal Jepang. Pria 65 tahun itu telah berstatus sebagai IOC Member sejak 2018.
Nama terakhir adalah Kirsty Coventry yang merupakan satu-satunya kandidat perempuan di pencalonan President IOC kali ini. Coventry merupakan Olimpian asal Zimbabwe yang terpilih menjadi IOC Member sekaligus anggota Komisi Atlet Komite Olimpiade Internasional (IOC) sejak 2012 dan terpilih sebagai anggota Eksekutif Komite IOC pada 2023.
Menurut IOC, masing-masing kandidat akan mempresentasikan program mereka kepada anggota IOC dalam sebuah pertemuan yang akan diadakan di Lausanne, Swiss, pada Januari 2025. IOC adalah organisasi non-profit yang berfokus pada promosi olahraga di seluruh dunia dan mendistribusikan lebih dari 90% pendapatannya untuk mendukung atlet dan organisasi olahraga secara global.